Tujuan latihan rutin pada ayam aduan adalah agar ayam tersebut mempunyai mutu dan juga kwalitas tubuh yang atletis,fisik yang kuat,nafas panjang, melatih teknik-teknik, mendapatkan pengalaman bertarung, serta dapat memukul lawanya dengan pukulan yang mematikan. Akan tetapi, masih banyak penghobi ayam laga khususnya untuk pemula yang melatih ayam aduannya hingga ngos-ngosan akibat latihan yang terlalu keras sedangkan istirahatnya kurang. Akibatnya ayam tersebut akan mengalami pembentukan otot yang sangat cepat yang di kususkan pada otot bidang dada, leher, sayap serta pada otot pahanya. Dalam dunia peraduan ayam hal seperti ini sering disebut dengan ‘bantat’. Ayam bantat kalau dipegang badan ayam terasa berat dan kaku, sedangkan ayam yang kondisinya fit/siap kalo dipegang terasa kencang tapi lentur.
Baca juga: 6 Kesalahan Umum Dalam Merawat Ayam Aduan
Memang benar, ayam aduan yang kekar dan juga berotot tahan pada serangan pukulan dan mempunyai pukulan keras. Tapi ada sisi negatifnya, yaitu ayam ini kurang optimal dan juga kalah gesit dengan ayam lawan, sehingga ayam tersebut akan sulit untuk bisa dapat bergerak dikarenakan otot kaku, dalam masalah lompatan kurang tinggi dan juga kurang lincah sehingga pukulan yang keras tadi tidak bisa kena kepala atau tidak tepat sasaran. Selain lambat ayam yang bantat mempunyai stamina yang kurang bagus, cepat lemas dan akhirnya selain lambat bergerak juga pukulannya akan menurun di banding dengan awalnya.
Baca juga: 6 Kesalahan Umum Dalam Merawat Ayam Aduan
Memang benar, ayam aduan yang kekar dan juga berotot tahan pada serangan pukulan dan mempunyai pukulan keras. Tapi ada sisi negatifnya, yaitu ayam ini kurang optimal dan juga kalah gesit dengan ayam lawan, sehingga ayam tersebut akan sulit untuk bisa dapat bergerak dikarenakan otot kaku, dalam masalah lompatan kurang tinggi dan juga kurang lincah sehingga pukulan yang keras tadi tidak bisa kena kepala atau tidak tepat sasaran. Selain lambat ayam yang bantat mempunyai stamina yang kurang bagus, cepat lemas dan akhirnya selain lambat bergerak juga pukulannya akan menurun di banding dengan awalnya.
Baca juga:
Cara Menambah Kekuatan Pukulan Ayam Aduan
Cacing Tanah Untuk Menambah Kekuatan Pukulan Ayam Aduan
Beberapa cara mengatasi ayam bantat:
1. Menggunakan pasir. Ayam aduan yang bantat tadi diletakan dalam hamparan pasir agar dia berrkipu atau mandi pasir karena kebanyakan jenis ayam apa saja termasuk ayam aduan sangat menggemari berkipu atau mandi di atas pasir kering. Sediakan juga satu buah tenggeran, agar ayam aduan mampu berolah raga dengan naik turun melompati tenggeran tersebut. Usahakan tempatnya juga luas agar ayamnya bebas gerak.
2. Makankan temukunci yang dibakar. Ini akan membantu merefleksikan otot-otot yang kaku.
3. Selain berkippu, ayam bantat dapat di pulihkan dengan di kumpulkan bersama induk-induk muda. Biarkan mereka bermain bersama dan jika kawin lebih baik.
4. Atau dengan rawatan khusus seperti di bawah ini:
a. Ayam diusap pakai air tapi jangan terlalu basah, dibagian sayap dan bagian selangkang boleh basah , di jemur sebentar ( sediakan air untuk minum) . kira-kira ayam sudah mulai membuka patuknya karena kepanasan , diangkat dan diumbar ke kandang yang lebar serta beralaskan pasir biar ayam mandi pasir.
b. Ayam dilatih/disenamkan kembali, dimulai dengan cara ayam tidak dimandikan hanya diberi minum saj. Latihan senam ayam yang diberikan adalah jalan jongkok disorong membentuk angka 8 jangan sampai kelelahan ( harus diperhatikan ) dan ulang kembali bila ayam nafasnya sudah normal kembali .
c. Setelah nafas ayam normal kembali lakukan sorong kiri kanan sambil mengarahkan kaki ayam sewaktu berjalan melipat ( bila sorong kekiri kaki ayam bagian kanan di depan dan sebaliknya sorong kekanan kaki kiri kedepan lakukan ± 30 kali .
d. Setelah latihan demikian raba bagian dada akan terlihat lebih lentu. Ayam jangan di mandiin terlalu basah .
e. Setelah bulu agak kering umbar di kandang yang agak luas. Pola latihan ini di lakukan setiap hari umumnya 7x latihan dan dengan istirahat yang cukup.
Baca juga: Cara dan Manfaat Mandi Jemur Untuk Ayam Jago
Beberapa penyebab ayam bantat:
1. Ayam rutin berlatih berat tanpa istirahat cukup.
2. Ayam hanya makan dan minum di box tanpa umbar, mandi dan jemur.
3. Ayam rawatan yang dimandikan tapi tidak sempat kejemur seperti faktor cuaca yg tidak menentu atau dimandikan setelah abar malam juga bisa menyebabkan ayam menjadi bantat.
4. Ayam kurang minum
5. Memandikan ayam pada malam hari
6. Kurangnya ayam dalam berkipu (mandi pasir)
7. Ayam bantat sering terjadi dikarenakan ayam tersebut mau mabung/ngurak (wajar)
Sekian, semoga bermanfaat. Salam penghobi ayam laga.
Baca juga: Cara dan Manfaat Mandi Jemur Untuk Ayam Jago
Beberapa penyebab ayam bantat:
1. Ayam rutin berlatih berat tanpa istirahat cukup.
2. Ayam hanya makan dan minum di box tanpa umbar, mandi dan jemur.
3. Ayam rawatan yang dimandikan tapi tidak sempat kejemur seperti faktor cuaca yg tidak menentu atau dimandikan setelah abar malam juga bisa menyebabkan ayam menjadi bantat.
4. Ayam kurang minum
5. Memandikan ayam pada malam hari
6. Kurangnya ayam dalam berkipu (mandi pasir)
7. Ayam bantat sering terjadi dikarenakan ayam tersebut mau mabung/ngurak (wajar)
Sekian, semoga bermanfaat. Salam penghobi ayam laga.
