Nafas ayam aduan merupakan kunci kemenangan dan kekalahan seekor ayam
yang sedang bertarung. Karena sebaik-baiknya seekor ayam aduan jika
mempunyai nafas yang jelek maka akan mengalami kekalahan apabila seekor
ayam aduan tersebut berhadapan dengan ayam yang mempunyai nafas yang
baik. Kali ini saya akan memberikan pengalaman tentang Cara
Memperpanjang Nafas Ayam Aduan Supaya Menang dalam Pertarungan.
Memperpanjang nafas ayam aduan merupakan persiapan kita sebelum pergi
kekalangan. Adapun Cara Memperpanjang Nafas Ayam Aduan Supaya Menang
dalam Pertarungan adalah sebagai berikut:
Langkah yang pertama kita harus merawat ayam terlebih dahulu sebaik
mungkin dengan cara mulai dari kita memberi makanan, Mememandikan ayam
sampai persiapan ayam dalam pertarungan. Dalam memberi makanan janganlah
sesekali kita memberi makanan yang sudah basi. Karena jika ayam kita
diberi makanan yang sudah basi tersebut maka ayam kita akan menjadi
lemas. Bagai mana tentang makanan ayam aduan yang baik? Adapun tentang
makanan ayam aduan yang baik bisa anda baca pada postingan saya
sebelumnya.
langkah yang kedua tentang Cara Memperpanjang Nafas Ayam Aduan Supaya
Menang dalam Pertarungan adalah hendaknya kita harus rajin memandikan
dan menjemur ayam aduan tersebut dengan tujuan memperlancar peredaran
darah ayam tersebut. Selain memperlancar peredaran darah tersebut dalam
praktek penjemuran ayam tersebut juga bertujuan menghilangkan lemak
dalam tubuh ayam aduan tersebut karena seekor ayam aduan jika dalam
tubuhnya terlalu kebanyakan lemak juga bisa mengakibatkan ayam menjadi
ngos-ngosan atau kobong dalam bahasa jawanya. Namun jita rutin dalam
melakukan penjemuran , maka secara berangsur-angsur ayam kita akan
mempunyai nafas yang lebih panjang. Minimal ayam sebelum di adu/diabar
sudah pernah dijemur kurang lebih 2bulan. Dibawah ini contoh video
memperpanjang nafas ayam aduan.
Langkah yang ketiga tentang Cara Memperpanjang Nafas Ayam Aduan Supaya
Menang dalam Pertarungan ialah setelah kita rutin menjemur dan
memandikan ayam aduan tersebut, ayam perlu di taruh dalam kurungan yang
lebih luas antara 2x4m. Karena ayam dalam kurungan yang luasnya seperti
tadi bisa dengan leluasa menggebrakkan sayap dan bebas dalam bergerak
selain itu kita hendaknya dalam seminggu sekali rajin menggebrak ayam
kurang lebih 5-10 menit tiapkali gebrakan dengan tujuan membentuk otot
baru.
Setelan menyelesaikan ketiga cara tersebut diatas baru kita coba ayam
aduan tersebut dengan diabar dalam satu airan namun dalam waktu
20-25menit. Sudah bisa dipastikan ayam kita akan mampu bertarung dalam
waktu tersebut. Namun bagaimana jika ayam kita tidak mampu bertarung
dalam waktu tersebut? Berarti ayam yang kita rawat tersebut masih
berusia dibawah 10 bulan. Karena ayam yang terlalu muda tidak akan
mempunyai nafas yang bagus dalam pertarungan. Pada kesimpulannya untuk
memenagkan sebuah pertarungan seekor ayam aduan yang bagus harus
mempunyai teknik pukul dan daya tahan tubuh kuat.